0

cerita air terjun di lubuak minturun

Posted by Unknown on 2:00 AM

ntah kenapa waktu itu ku ngak da waktu memikirkan liburan hanya LPJ dan SKRIPSI yang ada di pikiran, utnuk memikirkan hal yang seharusnya menjadi tanggung jawab diri ini terhadap masa depan.
sabtu menjadi istirahat bagi mereka yang melepaskan waktu untuk keluarga atau pun kepada teman-teman melupakan sejenak untuk aktifitas kerja atau kuliah.
namun bagi ku tidak karena masih bertangung jawab dengan LPJ dan SKRIPSI sebab waktu yang menyuruh diri ini menyelesai kan semua,

seperti hal biasa dengan aktifitas yang sama dengan hari-hari sebelumnya dimana pagi duduk memandangi laptop disertai dengan minum murah meriah (teh) dan roti 1000, semua terasa nikmati dengan suasana kamar sendiri teman-teman di kos pada pulang kampung.
pagi-pagi dengan aktifitas biasa terganggu dengan LPJ dan SKRPISI yang saat ini belum selesai,seharusnya sudah selesai beberapa minggu yang lalu, nyatanya sampai saat ini belum selesai.

tanggung jawab harus di pengang karena sudah jadi jati diri untuk semua yang lebih baik.pagi yang membuat semua sedikit berubah di saat chat dengan dewi (DPH dan PENGURUS) mengurus keperluan LPJ tapi yang terjadi malah mengajak pergi man-main di pikiran pun bercabang antara mengerjakan LPJ dan SKRIPSI atau sejenak pergi liburan  angel dan demon pun bertengkar untuk memperebutkan, ngak cukup 10 menit demon menang dengan mengikuti liburan
tanpa pikir untuk kedua kalinya lasung mengikuti keinginan dewi pergi main,dengan semagat 86 kurang dari 10 menit ngumpul di sekre uk, tak lama setelah itu semua ngumpul (sebenarnya nunggu 1 jam)

perjalanan pun di mulai melewati tabiang,by pass dan lubuak minturun, sampai titik dimana tidak ada lagi aspal jalan kami berhenti,di lanjutkan dengan jalan setapak dengan waktu 20 menit (bisa sih 10-15 menit) disebabkan belum terbiasa aja teman-teman untuk pergi mendakit bukit kecil,
dalam perjalan makan dan minum tetap kami persiapkan karena kita tahu perut ini butuh asupan makanan agar tetap semagat,




perjalanan pun sampai dengan pemandangan yang luar biasa terbalaskan dengan hiruk pikuk aktifitas di kampus,kami pun sejenak berhenti melihat pemandangan itu namun sedikit kecewa karena bayak pengunjung yang datang pada saat itu,kata orang air terjunnya ada 7 tingkat nah kita pun coba ntuk membuktikan dengan mendakit lagi k tingkat ke dua namun tetap orang-orang pada rame juga,di saat  itu juga ada bapak yang bilang ke atas atau tingkat ke tiga lebih bagus lagi tapi hati-hati jalannya agak susah,kami pun mencoba untuk melihat dengan perjalanan sedikit hati-hati sampai tingkat ketiga,semua terbayar sudah dengan pemandangan air terjun dan bisa menlihat ke tingkat kebawah.












0 Comments

Post a Comment

Copyright © 2009 dunia kita-kita All rights reserved. Theme by Laptop Geek. | Bloggerized by FalconHive.